SEBATIK – Infrastruktur jalan di Pulau Sebatik, Provinsi Kalimantan Utara, adalah salah satu akses penunjang berjalannya roda ekonomi warga perbatasan Pulau Sebatik. Jalan lingkar yang ada di Pulau Sebatik adalah jalan provinsi yang satu-satunya akses jalan yang dapat menghubungkan semua kecamatan yang ada di Pulau Sebatik, yakni Kecamatan Sebatik, Kecamatan Sebatik Barat, Kecamatan Sebatik Tengah, Kecamatan Sebatik Utara, dan Kecamatan Sebatik Timur.
Banyaknya titik jalan lingkar yang kondisinya sangat memprihatikan, seperti rusak, longsor, dan berlubang sehingga banyak pengguna jalan yang terjatuh dan mengalami kecelakaan. Terkadang muatan mobil yang mengangkut barang terjatuh, sehingga merugikan ekonomi warga perbatasan Pulau Sebatik.
Salah satu titik jalan lingkar yang mengalami kerusakan dan menjadi keluhan masyarakat adalah Jalan Lapeo yang berada di Kampung Lapeo, Desa Setabu, Kecamatan Sebatik Barat. Menurut pemuda Sebatik, Robiansyah, bahwa jalan ini sudah lama rusak sekitar tahun 2012 dan Ia berharap agar pemerintah segera memperbaiki jalan-jalan yang rusak.
“Kita berharap agar pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut. Yah kasihan masyarakat karena hanya itu jalan yang bisa dilewati,” Ujarnya. Rabu, 13 Juli 2016.
Infrastruktur jalan selalu menjadi sorotan masyarakat perbatasan Pulau Sebatik yang tak kunjung selesai. Ironinya, keluhan terkait infrastruktur jalan selalu di sampaikan warga kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah saat berkunjung ke Pulau Sebatik.
